"Perubahan terjadi karena adanya suatu gerakan atau tindakan yang kita lakukan, bukan karena suatu kebetulan"
"IKRAFEO membantu anda untuk membuat suatu perubahan agar terjadi perbaikan yang membawa kita pada suatu keselarasan hidup "

Rabu, 26 Agustus 2009

Ibadah Ramadhan

Alhamdulillah segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam yg telah menjadikan bulan suci Ramadan sebagai bulan yg penuh berkah dan kemuliaan. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Rasulullah saw beserta keluarga dan segenap sahabatnya serta seluruh kaum Muslimin yg mengikutinya. Amma ba’du. Wahai kaum Muslimin bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah sesungguhnya bulan ini adl bulan yg mulia dan agung. Allah SWT telah mewajibkan kalian agar berpuasa di bulan ini dan mendirikan shalat pada malamnya utk beribadah . Oleh krn itu tiap orang yg berpuasa hendaknya menyibukkan dirinya sepanjang siang dgn berzikir kepada Allah dan membaca Kitabullah memberikan santunan kepada yg berhajat orang lemah dan orang miskin. Telah disebutkan dari Nabi saw bahwa beliau pernah bersabda yg artinya “Apabila telah masuk bulan Ramadhan maka pintu-pintu rahmat dibuka pintu-pintu jahanam ditutup dan setan-setan dibelengu.”Dan sabdanya pula “Puasa adl perisai maka apabila kamu sedang menjalani puasa hendaknya tidak mengeluarkan kata-kata kotor dan jangan mencaci. Dan jika ada oang yg mencaci katakanlah ‘Sesungguhnya saya sedang berpuasa’ dua kali.” Kaum Muslimin rahimakumullah keberkatan dan manfaat bulan ini bagi kalian di dunia dan akherat. Adapun manfaat puasa di dunia adalah dapat memelihara dirimu dari gejolak hawa nafsu yg dapat mencampakkan dirimu ke neraka. Sedang manfaatnya di akhirat adalah bahwa kalian akan memperoleh ampunan dan maghfirah dari Yang Maha Kuasa lagi Maha Tinggi. Alangkah bahagianya orang yg ikhlas beramal di bulan Ramadhan krn Tuhannya dan bahagianya orang yg menjauhi peruatan keji dan memegang teguh etika puasa. Wahai hamba Allah ketahuilah bahwa amal taqarrub kepada Allah hanyalah akan diterima manakala segala amal perbuatan yg dilarang dan diharamkan oleh-Nya ditinggalkan. Hal ini telah dijelaskan oleh sebuah hadits shahih dari Rasulullah saw bahwa beliau pernah bersabda “Barang siapa yg tidak meninggalkan perkataan dan perbuatan keji maka Allah tidak membutuhkan lagi makanan danminuman yg ia tinggalkan .” Dalam hadis lain disebutkan bahwa ibadah puasa itu bukan hanya sekedar meninggalkan makan dan minum tetapi juga meninggalakan segala pembicaraan tak berguna dan kata-kata keji. Dalam kitab Musnad disebutkan bahwa pada zaman Nabi SAW ada dua orang wanita yg menjalani puasa tiba-tiba mereka dicekam dahaga yg nyaris mencabut nyawanya. Lalu peristiwa ini diceritakan kepada Rasulullah saw tetapi beliau berpaling. Kemudian diceritakan lagi perihal kedua wanita ini. Maka beliau memanggil keduanya dan memerintahkan mereka agar muntah. Ternyata keduanya memuntahkan nanah darah dan daging busuk sebanyak satu mangkuk. Melihat itu Rasulullah saw besabda “Sesungguhnya kedua wanita ini berpuasa atas apa-apa yg dihalalkan Allah bagi keduanya tetapi mereka berbuka dgn apa-apa yg diharamkan Allah bagi keduanya. Keduanya duduk-duduk lalu memakan daging orang lain .” Kaum Muslimin yg berbahagia jauhilah olehmu perbuatan mengumpat dan mengadu domba. Takutlah kepada Tuhanmu dan pegang teguhlah amal kebaikan dan kebaktian. Buatlah darimumenjadi orang yg disenangi dan jangan menjadikan dirimu orang yg dibenci. Kerjakan kebaikan semoga kalian berbahagia. Allah SWT berfirman yg artinya
“Hai orang-orang yg beriman besabarlah kamu dankuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu beruntung.” .
Maasyiral Muslimin rahimakumullah!Dari pemaparan singkat di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa hendaklah utk memperoleh keutamaan di bulan Ramadhan tiap kita dapat menjaga perbutan dari yg terlarang dan giat mengerjakan amal-amal keutamaan sebagai wujud bakti kita kepada Allah SWT.Semoga amalan-amalan kebaikan dan ibadah kita diterima oleh Allah SWT serta diampuni dosa-dosanya yg telah lalu amin! Sumber Khutbah Jumat Masjidil Haram Syekh Abdullah Ibnu Muhammad al-Khulaifi Khatib dan Imam Masjidil Haram

sumber file al_islam.chm

0 komentar:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More